Vokalis GIGI Armand Maulana mengungkapkan, GIGI mampu bertahan hingga 16 tahun bersama, lantaran keseringan "berantem" dengan tim manajemennya.
"Kebiasaan kita dari dulu, kalau ada masalah, selalu dengan Dani (Dani Pete, Manajer GIGI --Red.) itu langsung kita argumentasikan. Kalau perlu "berantem", ya "berantem" deh," tutur suami Dewi Gita itu, di sela-sela perayaan hari jadi GIGI ke-16, Senin (22/3) malam, di Jakarta.
"Tapi, dalam konteks "berantem" yang positif. Justru di "berantem" itu, GIGI bisa sampai selama ini," tambah Armand.
"Kebiasaan kita dari dulu, kalau ada masalah, selalu dengan Dani (Dani Pete, Manajer GIGI --Red.) itu langsung kita argumentasikan. Kalau perlu "berantem", ya "berantem" deh," tutur suami Dewi Gita itu, di sela-sela perayaan hari jadi GIGI ke-16, Senin (22/3) malam, di Jakarta.
"Tapi, dalam konteks "berantem" yang positif. Justru di "berantem" itu, GIGI bisa sampai selama ini," tambah Armand.
Tak hanya itu, hingga album musik terakhir GIGI yang bertajuk Gigi, menurut Armand, peristiwa "berantem" untuk menghasilkan berbagai karya musik menarik pun, tetap terjadi. Alhasil, album tersebut berhasil menelurkan sejumlah tembang tenar, Ya Ya Ya merupakan salah satu dari lagu populer dari album musik itu.
"Sampai detik ini, GIGI nggak ada jenderal! Semua di GIGI ini sama," tegas pria pemilik nama lengkap Tubagus Armand Maulana itu.
Armand juga menambahkan, salah satu kombinasi keberhasilan mempertahankan eksistensi GIGI di kancah industri musik Tanah Air, adalah perpaduan dan kerjasama yang apik yang terus-terusan dijaga antara empat personil band itu dengan tim manajemen yang dikomandani Dani. "Kombinasinya adalah 80% adalah art, ya kami berempat ini, sementara 20% adalah manajemen," jelas Armand, seraya menunjuk Dani yang duduk di sampingnya..
Sementara bagi Thomas Ramdhan, sang pembetot bas GIGI, 16 tahun bersama merupakan perjuangan yang tak mudah. "Isinya banyak perjuangan dan doa. Dan semuanya ngumpul di situ," ujarnya. "16 itu bukan angka yang sedikit. Saya hanya bisa bersyukur bahwa kita masih bisa berkumpul sampai sekarang ini," ujarnya.
Pasca-perayaan 16 tahun hari jadi, Dani mengungkapkan bahwa GIGI sudah kebanjiran job untuk manggung di berbagai kota di Tanah Air. Namun, sebelum perayaan hari jadi mereka ke-17 pada tahun 2011, GIGI telah mematok target untuk merilis sebuah single dan sebuah album musik baru, serta sebuah konser yang melibatkan empat orang conductor ternama Indonesia.
"Kami seminggu sebelum lebaran, alhamdulillah, ada tur ke 40 kota lebih. Kita juga akan merilis satu single dan album baru lagi," tambah Armand, menimpali pernyataan koleganya itu.
"Mimpi yang paling besar GIGI adalah pada 22 maret 2011 nanti, kita akan mencoba menggelar sebuah konser besar di empat kota," kata Armand.
source : gatra.com
0 Komentar:
Posting Komentar